Tata Cara, Niat, Doa serta Keutamaan Sholat Tahajud Lengkap dengan Arab nya
Sholat tahajud ialah sholat yang begitu spesial. Hanya satu sholat sunnah yang perintahnya langsung dijelaskan dalam Al Qur’an dibarengi dengan keistimewaannya. Jadi sholat sunnah apakah yang dapat menyainginya?
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Al Qur’an tentang sholat sunnah yang sangat spesial ini:
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا
“Dan pada beberapa malam hari bertahajudlah kamu menjadi suatu ibadah penambahan bagimu; Semoga Tuhanmu mengusung kamu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al Israa’: 79)
Awalannya, sholat ini harus bagi golongan muslimin. Sesudah turun perintah sholat lima waktu, sholat ini jadi sunnah muakkadah (sunnah yang begitu disarankan) buat golongan muslimin. Sedang spesial buat Rasulullah, sholat ini hukumnya harus hingga beliau belum pernah meninggalkannya.
Keutamaan Sholat Tahajud
Keistimewaannya begitu mengagumkan, yang membuat kita semestinya terpacu untuk melatih diri mengamalkannya.
1. Posisi Terpuji
Seperti firman Allah dalam surat Al Isra ayat 79 diatas, siapa yang pakar sholat tahajud akan diangkat Allah ke tempat/posisi terpuji.
2. Kunci Masuk Surga
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Sebarkanlah salam, berilah makan (beberapa orang yang memerlukan), sambungkanlah silaturrahim, serta shalatlah saat malam hari saat orang yang lain tengah tidur; pasti kalian akan masuk surga dengan selamat.” (HR. Tirmidzi)
3. Sholat Sunnah Sangat Utama
Tahajud yang dimaksud qiyamul lail atau sholat lail adalah sholat sunnah yang paling penting. Seperti sabda Rasulullah:
أَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ قِيَامُ اللَّيْلِ
“Sholat yang sangat afdhol sesudah sholat fardhu ialah sholat malam” (HR. An Nasa’i)
4. Kemuliaan serta Kewibawaan
Tidak hanya memperoleh posisi mulia di akhirat nantinya, beberapa orang yang pakar shalat tahajud akan memperoleh posisi yang mulia dalam dunia. Allah akan memberikannya kemuliaan serta kewibawaan.
وَاعْلَمْ أَنَّ شَرَفَ الْـمُؤْمِنِ قِيَامُهُ بِاللَّيْلِ
“Dan ketahuilah, jika kemuliaan serta kewibawaan seseorang mukmin itu ada di shalat malamnya” (HR. Hakim; hasan)
5. Doanya Dikabulkan
Orang yang kerjakan sholat tahajud lalu berdoa, insya Allah doanya dipenuhi Allah. Ditambah lagi bila ia mengerjakannya di sepertiga malam yang paling akhir.
6. Rutinitas Orang Shalih
Sholat ini adalah rutinitas beberapa orang shalih terdahulu. Jadi siapa yang sekarang ini selalu mengerjakannya, jadi ia juga terdaftar menjadi beberapa orang yang shalih seperti mereka.
“Biasakanlah dirimu untuk shalat malam sebab hal tersebut kebiasaan beberapa orang shalih sebelummu, mendekatkan diri pada Allah, meniadakan dosa, menampik penyakit, serta pencegah dari dosa.” (HR. Ahmad)
7. Penghapus serta Pencegah Dosa
Tiap-tiap orang tentu mempunyai dosa. Dosa-dosa yang kecil dapat berguguran dengan menjalankan sholat sunnah ini seperti hadits diatas.
Yang lebih spesial lagi, tahajud dapat juga menahan seorang dari perbuatan dosa. Orang yang melazimkan tahajud akan memperoleh taufiq dari Allah Subhanahu wa Ta’ala hingga dianya terjauhkan dari maksiat serta dosa.
8. Menampik Penyakit
Diantara keutamaan tahajud ialah menampik penyakit. Dengan izin Allah, beberapa orang yang mengamalkan shalat sunnah ini akan dijaga kesehatannya serta dijauhkan dari penyakit. Keutamaan ini sudah dapat dibuktikan dengan medis. Baca: Rahasia Shalat Tahajud.
Waktu Sholat Tahajud
Tahajud ialah shalat sunnah yang ditangani sesudah tidur. Saatnya terbentang mulai sesudah isya’ sampai sebelum Subuh, dengan didahului tidur. Serta waktu sangat utamanya ialah di sepertiga malam yang paling akhir.
Baca Juga :: Apakah Boleh Solat Subuh Jam 6 Pagi Ketahuilah! Wajib shalat subuh walaupun bangun tidurmu siang
Tata Langkah Sholat Tahajud
Tata langkah sholat tahajud pada intinya sama juga dengan sholat sunnah biasanya. Sebelum sholat diisyaratkan suci dari hadats kecil serta hadats besar; suci tubuh, baju serta tempat dari najis; tutup aurat; serta menghadap kiblat.
Sayyid Sabiq dalam Fiqih Sunnah menjelaskan, sebaiknya sebelum tidur punya niat untuk bangun sholat tahajud hingga bila ia ketinggalan (tidak dapat bangun), masih mendapatkan pahalanya.
Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adilatuhu menuturkan, sebelum mengawali sholat tahajud, disunnahkan untuk menggunakan siwak. Juga disunnahkan memulainya dengan dua rakaat mudah.
Sholat tahajud ditangani dua rakaat salam, dua rakaat salam. Beberapa ulama berlainan opini tentang batasan jumlahnya rakaatnya. Rasulullah kadang melakukan 11 rakaat termasuk juga witir serta kadang 13 rakaat termasuk juga witir.
Dengan singkat, tata triknya sama juga dengan sholat sunnah dua rakaat biasanya, yakni:
Niat
Takbiratul ihram, dibarengi dengan doa iftitah
Membaca surat Al Fatihah
Membaca surat atau ayat Al Qur’an. Rasulullah biasa membaca surat yang panjang-panjang.
Ruku’ dengan tuma’ninah
I’tidal dengan tuma’ninah
Sujud dengan tuma’ninah
Duduk diantara dua sujud dengan tuma’ninah
Sujud ke-2 dengan tuma’ninah
Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
Membaca surat Al Fatihah
Membaca surat atau ayat Al Qur’an. Rasulullah biasa membaca surat yang panjang.
Ruku’ dengan tuma’ninah
I’tidal dengan tuma’ninah
Sujud dengan tuma’ninah
Duduk diantara dua sujud dengan tuma’ninah
Sujud ke-2 dengan tuma’ninah
Tahiyat akhir dengan tuma’ninah
Salam
Demikian diulang sampai 4x salam (delapan rakaat). Lalu berdoa. Serta sesudah itu ditutup dengan sholat witir.
Niat Sholat Tahajud
Semua ulama setuju jika tempat kemauan ialah hati. Melafalkan kemauan bukan satu prasyarat. Berarti, tidak mesti melafalkan kemauan. Akan tetapi menurut jumhur ulama tidak hanya madzhab Maliki, hukumnya sunnah dalam rencana menolong hati mendatangkan kemauan.
Sedang dalam madzhab Maliki, yang terunggul ialah tidak melafalkan kemauan sebab tidak ada perumpamaannya dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Dalam madzhab Syafi’i, kemauan sholat tahajud di lafalkan seperti berikut:
Niat sholat tahajud
Usholli sunnatat tahajudi rok’ataini lillahi ta’aalaa
“Aku niat sholat sunnah Tahajud dua rakaat sebab Allah Ta’ala”
Doa Sholat Tahajud
Doa sesudah sholat tahajud insya Allah dipenuhi oleh-Nya. Lebih bila ditangani di sepertiga malam yang paling akhir, waktu sangat istijabah untuk berdoa.
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ
“Rabb kita Tabaraka wa Ta’ala turun tiap-tiap malam ke langit dunia saat masih tetap tersisa sepertiga malam paling akhir, lantas Dia berfirman: “Barangsiapa yang meminta ampun kepada-Ku, pasti Saya mengampuninya. Barangsiapa yang meminta (suatu) kepada-Ku, pasti Saya akan memberikannya. Serta barangsiapa yang berdoa kepada-Ku, pasti Saya akan mengabulkannya.” (HR. Bukhari)
Jadi apapun keinginan seseorang hamba, mohonkanlah pada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Baik keperluan dunia ataupun keperluan akhirat. Terpenting minta ampun pada Allah Subhanahhu wa Ta’ala sebab bacaan paling penting di sepertiga malam paling akhir ialah istighfar.
Rasulullah juga mengajari doa spesial untuk sholat tahajud. Yaitu doa sholat tahajud yang dibaca menjadi doa iftitah:
Pertama, dari kisah Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu:
doa sholat tahajud
اَللّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ الْحَقُّ، وَقَوْلُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاؤُكَ الْحَقُّ، وَالْجَنَّةُ حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالسَّاعَةُ حَقٌّ،
اَللّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ. فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، أَنْتَ إِلٰهِيْ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ
Ya Allah, cuma milik-Mu semua puji, Engkau sinar langit serta bumi dan siapapun yang berada di sana. Cuma milikMu semua puji, Engkau yang mengatur langit serta bumi dan siapapun yang berada di sana. Cuma milikMu semua puji, Engkau pencipta langit serta bumi dan siapapun yang berada di sana. Engkau Maha benar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, pertemuan dengan-Mu benar. Surga itu benar, neraka itu benar, serta kiamat itu benar.
Ya Allah, cuma kepada-Mu saya pasrah diri, cuma kepada-Mu saya beriman, cuma kepada-Mu saya bertawakkal, cuma kepada-Mu saya bertaubat, cukup dengan petunjuk-Mu saya berdebat, cuma kepada-Mu saya meminta ketetapan, karenanya, ampunilah saya atas dosaku yang sudah melalui serta mendatang, yang kulakukan sembunyi-sembunyi ataupun yang kulakukan terang-terangan. Engkau yang sangat awal serta yang terakhir. Engkau Tuhanku. Tanpa tuhan yang memiliki hak disembah terkecuali Engkau. (HR. Muslim, Ibnu Majah serta Ahmad)
Ke-2, dari kisah Aisyah radhiyallahu ‘anha:
اللَّهُمَّ رَبَّ جِبْرِيلَ وَمِيكَائِيلَ وَإِسْرَافِيلَ فَاطِرَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ أَنْتَ تَحْكُمُ بَيْنَ عِبَادِكَ فِيمَا كَانُوا فِيهِ يَخْتَلِفُونَ، اهْدِنِي لِمَا اخْتُلِفَ فِيهِ مِنَ الْحَقِّ بِإِذْنِكَ إِنَّكَ أَنْتَ تَهْدِي مَنْ تَشَاءُ إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ
Ya Allah, Tuhannya Jibril, Mikail, serta Israfil. Pencipta langit serta bumi. Yang tahu yang gaib serta yang terlihat. Engkau yang akan memutus di antara hamba-Mu pada apakah yang mereka perselisihkan. Berilah panduan kepadaku untuk meraih kebenaran yang diperselisihan dengan izin-Mu. Sebenarnya Engkau memberikan panduan pada siapapun yang Engkau kehendaki ke arah jalan yang lurus. (HR. Muslim, Tirmidzi serta Abu Daud)
Doa itu dibaca Rasulullah waktu memulai sholat tahajud, yaitu dibaca menjadi doa iftitah.
Mengenai doa sesudah sholat tahajud, kita bebas berdoa dengan semua doa yang baik. Terpenting doa dari Al Quran serta Hadits. Bisa juga doa kita sendiri, bahkan juga yang berbahasa Indonesia juga tidak dilarang.
Baca Juga :: Harga Kambing Qurban Terbaru Di Seluruh Kota beserta Cara Memilih Kambing Qurban Yang Baik
Motivasi Sholat Tahajud
Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu menyampaikan, “Keutamaan sholat malam di banding sholat di siang hari seperti keutamaan sedekah dengan sembunyi-sembunyi di banding sedekah terang-terangan.”
Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata, “Hendaklah kalian kerjakan qiyamullail sebab Rasulullah belum pernah meninggalkannya. Bila beliau sakit, jadi beliau mengerjakannya sekalian duduk.”
Abu Dzar Al Ghifari radhiyallahu ‘anhu berkata, “Rajinlah kerjakan sholat tahajud di kegelapan malam untuk melawan sepi serta gelapnya di alam pendam.”
Sa’id bin Musayyab rahimahullah menyampaikan, “Sungguh orang yang bangun malam lantas menunaikan sholat tahajud, Allah akan memberi padanya muka yang berseri sampai di cintai oleh tiap-tiap muslim.”
Yahya bin Muadz rahimahullah menyampaikan, “Kami belum pernah merasakan keutamaan yang paling utama dibanding sholat malam.”
Tsabit Al Banani rahimahullah menyampaikan, “Seseorang tidak dapat dikatakan sebagai pakar beribadah walau ia kerjakan beberapa amal kebajikan sampai ia kerjakan dua masalah yaitu sholat tahajud pada malam hari serta puasa sunnah di siang hari. Sebab kedua-duanya adalah darah daging baginya.”
Mendekati meninggal dunia, Amir bin Qais menangis. Saat di tanya apakah penyebabnya, ia menjawab: “Aku menangis bukan sebab takut mati serta bukan sebab tamak pada dunia. Saya menangis sebab terasa kurang puasa serta sholat malam.”
Mudah-mudahan kita semua dimudahkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk melatih sholat tahajud dan rasakan kesenangan sholat malam hari ini. Mudah-mudahan Dia juga menganugerahkan pada kita ridho serta rahmatNya dan menganugerahkan kita keutamaan-keutamaan sholat yang begitu mengagumkan ini.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Al Qur’an tentang sholat sunnah yang sangat spesial ini:
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا
“Dan pada beberapa malam hari bertahajudlah kamu menjadi suatu ibadah penambahan bagimu; Semoga Tuhanmu mengusung kamu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al Israa’: 79)
Awalannya, sholat ini harus bagi golongan muslimin. Sesudah turun perintah sholat lima waktu, sholat ini jadi sunnah muakkadah (sunnah yang begitu disarankan) buat golongan muslimin. Sedang spesial buat Rasulullah, sholat ini hukumnya harus hingga beliau belum pernah meninggalkannya.
Keutamaan Sholat Tahajud
Keistimewaannya begitu mengagumkan, yang membuat kita semestinya terpacu untuk melatih diri mengamalkannya.
1. Posisi Terpuji
Seperti firman Allah dalam surat Al Isra ayat 79 diatas, siapa yang pakar sholat tahajud akan diangkat Allah ke tempat/posisi terpuji.
2. Kunci Masuk Surga
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Sebarkanlah salam, berilah makan (beberapa orang yang memerlukan), sambungkanlah silaturrahim, serta shalatlah saat malam hari saat orang yang lain tengah tidur; pasti kalian akan masuk surga dengan selamat.” (HR. Tirmidzi)
3. Sholat Sunnah Sangat Utama
Tahajud yang dimaksud qiyamul lail atau sholat lail adalah sholat sunnah yang paling penting. Seperti sabda Rasulullah:
أَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ قِيَامُ اللَّيْلِ
“Sholat yang sangat afdhol sesudah sholat fardhu ialah sholat malam” (HR. An Nasa’i)
4. Kemuliaan serta Kewibawaan
Tidak hanya memperoleh posisi mulia di akhirat nantinya, beberapa orang yang pakar shalat tahajud akan memperoleh posisi yang mulia dalam dunia. Allah akan memberikannya kemuliaan serta kewibawaan.
وَاعْلَمْ أَنَّ شَرَفَ الْـمُؤْمِنِ قِيَامُهُ بِاللَّيْلِ
“Dan ketahuilah, jika kemuliaan serta kewibawaan seseorang mukmin itu ada di shalat malamnya” (HR. Hakim; hasan)
5. Doanya Dikabulkan
Orang yang kerjakan sholat tahajud lalu berdoa, insya Allah doanya dipenuhi Allah. Ditambah lagi bila ia mengerjakannya di sepertiga malam yang paling akhir.
6. Rutinitas Orang Shalih
Sholat ini adalah rutinitas beberapa orang shalih terdahulu. Jadi siapa yang sekarang ini selalu mengerjakannya, jadi ia juga terdaftar menjadi beberapa orang yang shalih seperti mereka.
“Biasakanlah dirimu untuk shalat malam sebab hal tersebut kebiasaan beberapa orang shalih sebelummu, mendekatkan diri pada Allah, meniadakan dosa, menampik penyakit, serta pencegah dari dosa.” (HR. Ahmad)
7. Penghapus serta Pencegah Dosa
Tiap-tiap orang tentu mempunyai dosa. Dosa-dosa yang kecil dapat berguguran dengan menjalankan sholat sunnah ini seperti hadits diatas.
Yang lebih spesial lagi, tahajud dapat juga menahan seorang dari perbuatan dosa. Orang yang melazimkan tahajud akan memperoleh taufiq dari Allah Subhanahu wa Ta’ala hingga dianya terjauhkan dari maksiat serta dosa.
8. Menampik Penyakit
Diantara keutamaan tahajud ialah menampik penyakit. Dengan izin Allah, beberapa orang yang mengamalkan shalat sunnah ini akan dijaga kesehatannya serta dijauhkan dari penyakit. Keutamaan ini sudah dapat dibuktikan dengan medis. Baca: Rahasia Shalat Tahajud.
Waktu Sholat Tahajud
Tahajud ialah shalat sunnah yang ditangani sesudah tidur. Saatnya terbentang mulai sesudah isya’ sampai sebelum Subuh, dengan didahului tidur. Serta waktu sangat utamanya ialah di sepertiga malam yang paling akhir.
Baca Juga :: Apakah Boleh Solat Subuh Jam 6 Pagi Ketahuilah! Wajib shalat subuh walaupun bangun tidurmu siang
Tata Langkah Sholat Tahajud
Tata langkah sholat tahajud pada intinya sama juga dengan sholat sunnah biasanya. Sebelum sholat diisyaratkan suci dari hadats kecil serta hadats besar; suci tubuh, baju serta tempat dari najis; tutup aurat; serta menghadap kiblat.
Sayyid Sabiq dalam Fiqih Sunnah menjelaskan, sebaiknya sebelum tidur punya niat untuk bangun sholat tahajud hingga bila ia ketinggalan (tidak dapat bangun), masih mendapatkan pahalanya.
Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adilatuhu menuturkan, sebelum mengawali sholat tahajud, disunnahkan untuk menggunakan siwak. Juga disunnahkan memulainya dengan dua rakaat mudah.
Sholat tahajud ditangani dua rakaat salam, dua rakaat salam. Beberapa ulama berlainan opini tentang batasan jumlahnya rakaatnya. Rasulullah kadang melakukan 11 rakaat termasuk juga witir serta kadang 13 rakaat termasuk juga witir.
Dengan singkat, tata triknya sama juga dengan sholat sunnah dua rakaat biasanya, yakni:
Niat
Takbiratul ihram, dibarengi dengan doa iftitah
Membaca surat Al Fatihah
Membaca surat atau ayat Al Qur’an. Rasulullah biasa membaca surat yang panjang-panjang.
Ruku’ dengan tuma’ninah
I’tidal dengan tuma’ninah
Sujud dengan tuma’ninah
Duduk diantara dua sujud dengan tuma’ninah
Sujud ke-2 dengan tuma’ninah
Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
Membaca surat Al Fatihah
Membaca surat atau ayat Al Qur’an. Rasulullah biasa membaca surat yang panjang.
Ruku’ dengan tuma’ninah
I’tidal dengan tuma’ninah
Sujud dengan tuma’ninah
Duduk diantara dua sujud dengan tuma’ninah
Sujud ke-2 dengan tuma’ninah
Tahiyat akhir dengan tuma’ninah
Salam
Demikian diulang sampai 4x salam (delapan rakaat). Lalu berdoa. Serta sesudah itu ditutup dengan sholat witir.
Niat Sholat Tahajud
Semua ulama setuju jika tempat kemauan ialah hati. Melafalkan kemauan bukan satu prasyarat. Berarti, tidak mesti melafalkan kemauan. Akan tetapi menurut jumhur ulama tidak hanya madzhab Maliki, hukumnya sunnah dalam rencana menolong hati mendatangkan kemauan.
Sedang dalam madzhab Maliki, yang terunggul ialah tidak melafalkan kemauan sebab tidak ada perumpamaannya dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Dalam madzhab Syafi’i, kemauan sholat tahajud di lafalkan seperti berikut:
Niat sholat tahajud
Usholli sunnatat tahajudi rok’ataini lillahi ta’aalaa
“Aku niat sholat sunnah Tahajud dua rakaat sebab Allah Ta’ala”
Doa Sholat Tahajud
Doa sesudah sholat tahajud insya Allah dipenuhi oleh-Nya. Lebih bila ditangani di sepertiga malam yang paling akhir, waktu sangat istijabah untuk berdoa.
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ
“Rabb kita Tabaraka wa Ta’ala turun tiap-tiap malam ke langit dunia saat masih tetap tersisa sepertiga malam paling akhir, lantas Dia berfirman: “Barangsiapa yang meminta ampun kepada-Ku, pasti Saya mengampuninya. Barangsiapa yang meminta (suatu) kepada-Ku, pasti Saya akan memberikannya. Serta barangsiapa yang berdoa kepada-Ku, pasti Saya akan mengabulkannya.” (HR. Bukhari)
Jadi apapun keinginan seseorang hamba, mohonkanlah pada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Baik keperluan dunia ataupun keperluan akhirat. Terpenting minta ampun pada Allah Subhanahhu wa Ta’ala sebab bacaan paling penting di sepertiga malam paling akhir ialah istighfar.
Rasulullah juga mengajari doa spesial untuk sholat tahajud. Yaitu doa sholat tahajud yang dibaca menjadi doa iftitah:
Pertama, dari kisah Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu:
doa sholat tahajud
اَللّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ الْحَقُّ، وَقَوْلُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاؤُكَ الْحَقُّ، وَالْجَنَّةُ حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالسَّاعَةُ حَقٌّ،
اَللّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ. فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، أَنْتَ إِلٰهِيْ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ
Ya Allah, cuma milik-Mu semua puji, Engkau sinar langit serta bumi dan siapapun yang berada di sana. Cuma milikMu semua puji, Engkau yang mengatur langit serta bumi dan siapapun yang berada di sana. Cuma milikMu semua puji, Engkau pencipta langit serta bumi dan siapapun yang berada di sana. Engkau Maha benar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, pertemuan dengan-Mu benar. Surga itu benar, neraka itu benar, serta kiamat itu benar.
Ya Allah, cuma kepada-Mu saya pasrah diri, cuma kepada-Mu saya beriman, cuma kepada-Mu saya bertawakkal, cuma kepada-Mu saya bertaubat, cukup dengan petunjuk-Mu saya berdebat, cuma kepada-Mu saya meminta ketetapan, karenanya, ampunilah saya atas dosaku yang sudah melalui serta mendatang, yang kulakukan sembunyi-sembunyi ataupun yang kulakukan terang-terangan. Engkau yang sangat awal serta yang terakhir. Engkau Tuhanku. Tanpa tuhan yang memiliki hak disembah terkecuali Engkau. (HR. Muslim, Ibnu Majah serta Ahmad)
Ke-2, dari kisah Aisyah radhiyallahu ‘anha:
اللَّهُمَّ رَبَّ جِبْرِيلَ وَمِيكَائِيلَ وَإِسْرَافِيلَ فَاطِرَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ أَنْتَ تَحْكُمُ بَيْنَ عِبَادِكَ فِيمَا كَانُوا فِيهِ يَخْتَلِفُونَ، اهْدِنِي لِمَا اخْتُلِفَ فِيهِ مِنَ الْحَقِّ بِإِذْنِكَ إِنَّكَ أَنْتَ تَهْدِي مَنْ تَشَاءُ إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ
Ya Allah, Tuhannya Jibril, Mikail, serta Israfil. Pencipta langit serta bumi. Yang tahu yang gaib serta yang terlihat. Engkau yang akan memutus di antara hamba-Mu pada apakah yang mereka perselisihkan. Berilah panduan kepadaku untuk meraih kebenaran yang diperselisihan dengan izin-Mu. Sebenarnya Engkau memberikan panduan pada siapapun yang Engkau kehendaki ke arah jalan yang lurus. (HR. Muslim, Tirmidzi serta Abu Daud)
Doa itu dibaca Rasulullah waktu memulai sholat tahajud, yaitu dibaca menjadi doa iftitah.
Mengenai doa sesudah sholat tahajud, kita bebas berdoa dengan semua doa yang baik. Terpenting doa dari Al Quran serta Hadits. Bisa juga doa kita sendiri, bahkan juga yang berbahasa Indonesia juga tidak dilarang.
Baca Juga :: Harga Kambing Qurban Terbaru Di Seluruh Kota beserta Cara Memilih Kambing Qurban Yang Baik
Motivasi Sholat Tahajud
Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu menyampaikan, “Keutamaan sholat malam di banding sholat di siang hari seperti keutamaan sedekah dengan sembunyi-sembunyi di banding sedekah terang-terangan.”
Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata, “Hendaklah kalian kerjakan qiyamullail sebab Rasulullah belum pernah meninggalkannya. Bila beliau sakit, jadi beliau mengerjakannya sekalian duduk.”
Abu Dzar Al Ghifari radhiyallahu ‘anhu berkata, “Rajinlah kerjakan sholat tahajud di kegelapan malam untuk melawan sepi serta gelapnya di alam pendam.”
Sa’id bin Musayyab rahimahullah menyampaikan, “Sungguh orang yang bangun malam lantas menunaikan sholat tahajud, Allah akan memberi padanya muka yang berseri sampai di cintai oleh tiap-tiap muslim.”
Yahya bin Muadz rahimahullah menyampaikan, “Kami belum pernah merasakan keutamaan yang paling utama dibanding sholat malam.”
Tsabit Al Banani rahimahullah menyampaikan, “Seseorang tidak dapat dikatakan sebagai pakar beribadah walau ia kerjakan beberapa amal kebajikan sampai ia kerjakan dua masalah yaitu sholat tahajud pada malam hari serta puasa sunnah di siang hari. Sebab kedua-duanya adalah darah daging baginya.”
Mendekati meninggal dunia, Amir bin Qais menangis. Saat di tanya apakah penyebabnya, ia menjawab: “Aku menangis bukan sebab takut mati serta bukan sebab tamak pada dunia. Saya menangis sebab terasa kurang puasa serta sholat malam.”
Mudah-mudahan kita semua dimudahkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk melatih sholat tahajud dan rasakan kesenangan sholat malam hari ini. Mudah-mudahan Dia juga menganugerahkan pada kita ridho serta rahmatNya dan menganugerahkan kita keutamaan-keutamaan sholat yang begitu mengagumkan ini.
No comments for "Tata Cara, Niat, Doa serta Keutamaan Sholat Tahajud Lengkap dengan Arab nya"